"Sebagian besar kapal yang terjebak es tidak bisa dibebaskan dengan mudah," lapor Peter Lindquist dari otoritas maritim Swedia seperti dilansir BBC.
Sekitar 50 kapal yang masih terjebak, lanjut dia, terdampar di perairan beku Stockholm-Kepulauan Aaland dan Teluk Bothnia yang berada di sebelah utara Stockholm. Hingga kemarin, tidak seorang penumpang atau awak kapal pun yang menjadi korban.
Feri yang mengangkut 1.000 penumpang tadi adalah Amorella. Sebelumnya, dua feri penumpang yang lain, Isabella dan Finnfellow, juga berhasil dibebaskan. Tiga feri penumpang itu lantas melanjutkan perjalanan dan sukses berlabuh di Stockholm. Sayangnya, keterangan soal satu kapal lain yang juga sudah bebas masih belum jelas.
Associated Press melaporkan, pemerintah Swedia dan Finlandia menyiagakan sejumlah armada pemecah es di sekitar lokasi. Demikian juga dengan helikopter dan hovercraft militer dua negara. Namun, Lindquist menegaskan bahwa rencana evakuasi lanjutan untuk kapal-kapal yang lain masih belum ada.
Menurut koordinator tim pemecah es Jonas Lindvall, puluhan kapal itu terjebak di perairan beku karena tiupan angin kencang beberapa hari terakhir. "Bagi kapal penumpang yang sering melintas kawasan ini, lapisan es sebenarnya bukan kendala. Tapi, belakangan, angin bertiup sangat kencang. Sampai sekitar 20 meter per detik," ungkap Lindvall dalam wawancara dengan Radio Sweden.